MAHASISWA SEBAGAI AGENT OF CHANGES DALAM MEWUJUDKAN NEW NORMAL SEBAGAI POLITIK BONUM COMMUNE DI MASA PANDEMI DALAM TINJAUAN FILSAFAT
Keywords:
Mahasiswa, Agent of Change, PendidikanAbstract
Tulisan ini bertujuan untuk mengetahui dan mengkaji kebijakan pemerintah tentang New Normal sedangkan kasus covid-19 terus meningkat. Persoalannya tidak bisa diperkirakan kapan pandemi Covid-19 ini akan berakhir. Vaksin untuk Covid-19 diprediksi baru tersedia awal tahun 2021. Inilah dilema dihadapi, menunggu vaksin Covid-19 atau bersiasat menghadapi Covid-19. Berhadapan dengan persoalan ini, mahasiswa sebagai agent of change dalam masyarakat berperan sangat penting untuk membantu masyarakat menuju perubahan-perubahan dan perbaikan di bidang sosial di era new normal. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif analisis yaitu mendeskripsikan latar belakang pemikiran, inti pemikiran dan pengaruh mahasiswa sebagai agent of change. Studi ini mengadopsi penelitian kepustakaan (Library Research) dimana berisi koleksi materi yang mendalam pada satu atau beberapa subjek. Studi ini mencakup pemasukan sumber primer serta sumber sekunder. Disebut penelitian kepustakaan karena datadata atau bahan-bahan yang diperlukan dalam menyelesaikan penelitian tersebut berasal dari perpustakaan baik berupa buku, ensklopedi, kamus, jurnal, dokumen, majalah dan lain sebagainya